MENANAM SAYUR DAN BUAH DIPEKARANGAN RUMAH
Sayuran yang
dapat ditanam di pekarangan berbeda-beda tergantung dari kondisi lahannya,
misalnya:
Lahan pekarangan di dataran rendah
lahan pekarangan
di bawah 800 m dpi, dapat ditanami sayuran semusim dengan pilihan yang sangat
banyak seperti kacang panjang, bayam, kangkung, terung, paria, labu, bawang
merah, gambas, beluntas, kecipir, kemangi, mentimun, tomat, cabe dan Iain-Iain.
Benih-benih sayuran ini dapat dengan mudah diperoleh dari kios pertanian dan
perusahaan benih swasta.
Lahan pekarangan di dataran tinggi
Pada lahan
di dataran tinggi dapat ditanami sayuran
dataran tinggi seperti kubis, sawi, seledri, buncis, wortel, mentimun, petsai,
selada, bawang daun, kapri, tomat, kentang, kailan, dan Iain-Iain.
A. Menanam
Sayuran Langsung di Pekarangan
sebeIum
menanam sayuran diteliti bagian pekarangan yang subur, gembur, cukup disinari
matahari, maupun yang tidak subur dan kurang mendapat sinar matahari. Hal ini
perlu dilakukan karena adanya perbedaan perlakuan masing-masing sayuran. Misalnya
sawi memerlukan tanah yang subur dan sinar matahari yang cukup, katuk
memerlukan tempat yang teduh, sedangkan kangkung dapat tumbuh di tanah berair.
Selain
memperhatikan kondisi tanah pekarangan, tipe tanaman juga perlu diperhatikan
dalam menentukan tata letak penanamannya. Untuk tanaman merambat seperti
mentimun, kecipir, labu siam, dapat ditanam dengan cara dirambatkan pada pagar,
pinggiran dinding, ataupun pada awning sebagai peneduh. Sedangkan untuk herba
tegak bercabang banyak atau yang berpohon tinggi dan bertajuk lebar, cocok
ditanam di sudut halaman atau di dekat pagar.
B. Menanam
Sayuran Pada Wadah
Pada lahan
pekarangan yang sempit, untuk mengefisienkan pemakaian halaman, sayuran dapat
ditanam di wadah yang bentuk, jenis, dan bahannya sangat bervariasi, tergantung
dari kebutuhan dan kreativitas. Wadah yang dimaksud dapat berupa pot, pot
gantung, kaleng bekas, ember, pipa, botol air minum, balok berongga, dan bambu.
Namun tidak semua jenis sayuran dapat ditanami di dalam pot. Selain
memperhatikan unsur estetikanya, kondisi iklim setempat juga harus
dipertimbangkan. Sayuran buah dan polong yang dapat ditanam dalam pot adalah
cabai merah, cabai rawit, terung, tomat, kacang panjang, buncis, kapri,
paprika, dan kecipir.
Sayuran daun
yang dapat ditanam dalam pot antara lain bayam, sawi, kemangi, kubis, bawang
daun, caisim, dan seledri. Sedangkan sayuran umbi jarang ditanam dalam pot
karena umbi yang dihasilkan kurang besar.
C. Menanam
Sayuran dengan Sistem Vertikultur
Cara lain
penanaman di pekarangan yang sempit adalah sistem vertikultur, yaitu penanaman
yang bertingkat atau disusun secara vertikal. Penanaman dengan sistem
vertikultur dapat dijadikan alternatif bagi masyarakat yang tinggal di
perkotaan, yang memiliki lahan sempit atau bahkan tidak ada lahan yang tersisa
untuk budidaya tanaman. Dengan sistem vertikultur, pemanfaatan lahan sempit
bisa efisien dan memperoleh hasil panen yang optimal.
Sumber : cybex.deptan.go.id
Comments
Post a Comment